Membuat akses Layanan internet WI-MAX menjadi murah


CEO Sitra WimaxKumaran Singaram dalam soft launch Sitra Wimax, layanan baru PT First Media yang menggunakan teknologi generasi keempat (4G), menyatakan Kehadiran layanan internet broadband nirkabel diyakini akan turut mendorong ekonomi Indonesia.
“Hasil penelitian menunjukkan penambahan akses broadband satu persen bisa mendorong GDP (gross domestic product) 0,1 persen. Untuk wilayah Indonesia yang berpenduduk sangat besar, kenaikan GDP nilainya sangat signifikan,” ujar Kumaran.
Menurut Kumaran, tren bisnis saat ini membutuhkan akses ke layanan online untuk dapat bersaing di pasar yang terbuka. Internet broadband akan membantu pelaku usaha selalu terhubung ke klien dan pemasoknya. Misalnya, UKM yang memasok bahan baku ke industri bisa selalu terhubung ke sistem supply chain sehingga dapat memasok seuai kebutuhan dengan tepat.

Internet broadband berbasis nirkabel seperti Wimax, kata Kumaran, bisa lebih fleksibel menjangkau pengguna lebih banyak ketimbang layanan berbasis kabel serat optik. Daerah-daetah yang selama ini tidak terjangkau kabel optik karena lokasinya yang jauh atau posisinya yang sulit bisa diakses layanan broadband nirkabel dengan mudah.
“Dalam 18 bulan jumlah pelanggan Wimax akan sama dengan pelanggan kabel kami,” ujarnya. Pada peluncuran Sitra Wimax saat ini, PT First Media mengkalim telah melayani sekitar 300.000 pelanggan dan tumbuh sekitar 15 persen setahun terakhir.
Selain itu, untuk bisa mendapat izin uji laik operasi Wimax, PT First Media juga diwajibkan memenuhi syarat kandungan konten lokal dalam perangkat yang digunakannya. Hal tersebut turut mendorong kemajuan industriperangkat telekomunikasi dalam negeri. Konten lokal yang dipakai di layanan Sitra Wimax saat ini mencapai lebih dari 30 persen pada perangkat CPE (consumer premise equipment), lebih dari 40 persen di BTS, dan 100 persen di antena.
Sitra Wimax secara bertahap akan melayani pelanggan di wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi), Banten, Aceh, dan Sumatera Utara mulai awal Juli 2010.
PT First Media Tbk menjanjikan tarif internet bisa lebih murah 40 persen dalam waktu tiga bulan ke depan melalui layanan operator 4G berbasis Worldwide Interoperability for Microwave Access (Wimax) yang baru dibentuknya, Sitra Wimax. Wimax merupakan teknologi berbasis data yang bekerja pada spektrum pita lebar layaknya Wi-Fi. Namun dengan jangkauan lebih luas dan kemampuan transmisi lebih cepat mencapai 75 Mbps.
“Kami resmi meluncurkan merek Sitra 4G Wimax mulai Senin (28/6). Selama tiga bulan ke depan, masyarakat diberi kesempatan untuk mencoba layanan Wimax. Setelah itu kami resmi menjualnya komersial,” kata Jerome, Chief Marketing Officer Sitra seperti dilansir situs Kontan, Senin (28/6/2010).
Menurut Jerome, kehadiran Wimax akan mengubah peta kompetisi akses data di Indonesia. Sehingga akan memaksa pemain yang ada menurunkan harga akses data namun dengan kualitas yang masih sama. Sekedar informasi, sebelum lelang BWA dimulai para peserta tender memperkirakan tarif internet akan turun dari Rp 750.000 untuk 1 Mbps per bulan, menjadi Rp 300.000 sampai Rp 500.000 untuk 1 Mbps per bulan.

No comments:

Post a Comment